KALA

by sheyeng 18.43 0 komentar

Manusia hidup di dunia. Dunia yang selalu menjadi tempat mereka berpijak. Dunia yang tak lepas dari spasi dan jarak. Spasi yang selalu menjadi alasan berkelana dan Spasi juga yang membuat seseorang berhenti mengelana. Namun masih ada hal lain yang membuat kita bisa berpijak

Gravitasi

Ada yang bilang gravitasi adalah suatu gaya yang dihasilkan saat dua benda yang berbeda saling berdekatan. Namun ada juga yang bilang bahwa gravitasi adalah pelengkungan dimensi ruang oleh waktu. Tidak ada yang salah, Tidak ada juga yang benar. Namun bagaimana jika 2 hati saling bertemu?

Jawabannya tidak ada hubungannya dengan gravitasi. Namun jawabannya ada di balik hal tersebut. ada satu hal yang sering dilupakan manusia mengenai tempat mereka hidup.

KALA


Mereka lupa bahwa kala adalah salah satu dimensi yang menunjang kehidupan mereka.

Kala/ waktu adalah dimensi ke 4 yang diyakini oleh banyak orang yang mempengaruhi kehidupan kita di bumi ini. Diyakini alam semesta memiliki 7 dimensi lainnya yang dampaknya belum dirasakan oleh manusia masa kini. Kala, atau dimensi ke 4 tersebut adalah dimensi yang selalu membawa ketiga dimensi sebelumnya bergerak maju. Belum ada yang bisa menghentikan keliaran dimensi tersebut.

Kala selalu menjadi alasan sebuah pertemuan, namun juga kala selalu jadi alasan untuk sebuah perpisahan, hal yang paling menyedihkan dalam hidup manusia. Termasuk ketika 2 hati saling bertemu. Semua telah diatur oleh sang kala, ketika 2 hati saling bertemu dimensi ruang antara hati masing - masing dilengkungkan oleh kala. sehingga terciptalah suatu medan gravitasi kecil yang kasat mata yang menyadarkan kedua belah pihak atas gaya yang tak bisa didefinisikan dengan kata - kata. Namun orang sering menyebutnya cinta.

Namun sayangnya cinta sejati hanya bisa ditemukan saat gaya yang terjadi di hati memiliki frekuensi yang sama sehingga kita sering salah dalam urusan percintaan, dalam hukum gravitasi. Jika 2 buah benda tidak memiliki besar gaya yang sama maka salah satu benda akan mengorbit di jarak tertentu terhadap beda tersebut, hal tersebutlah yang kita sering sebut kenangan, ketika cinta yang salah mengorbit di hati kita. Namun cinta sejati tak pernah salah dan takkan pernah terpisahkan. Dalam hukum gravitasi ketika 2 buah benda yang sama saling tarik menarik akan mengurangi kedua jarak benda tersebut dan semakin dekat jarak suatu benda maka akan semakin besar gaya tarik yang dihasilkan kedua buah benda, sehingga pada jarak 0 karena besarnya gaya tarik yang dihasilkan masing - masing benda akan menyebabkan benda tersebut bertabrakan dan lebur menjadi 1. Sama seperti hati, dengan cinta yang kuat dan sama besar akan terus mendekat yang menyebabkan cinta semakin besar dan pada suatu saat ketika tidak ada jarak lagi antara keduanya, hati tersebut akan menyatu menjadi 1 .

UTUH

Raga bisa saja jauh, namun cinta sejati tak pernah menjauhkan 2 hati yang sudah bertemu. Cinta sejati selalu saling tarik menarik sehingga hati selalu mendekat. Walau raga jauh, percayalah bahwa kita bisa berpijak karena pelengkungan ruangan oleh sang kala. Karena dilengkungkan, selalu ada celah yang bisa mendekatkan 2 buah lokasi, 2 buah raga.

buat kamu yang ada disana, maukah kamu mengarungi 7 dimensi lainnya denganku?